SHIN MIMIBUKURO DAI ICHIYA - KISAH #75 PILAR DI TOKONOMA
Kisah ini terjadi di Prefektur Nara.
Ada sebuah keluarga yang baru saja membangun rumah. Namun, setelah rumah baru selesai dibangun, salah satu anggota keluarga sering kali mengalami demam dan sakit tanpa sebab yang jelas. Setelah si pesakit beristirahat sementara hingga akhirnya sembuh, seorang lainnya jatuh sakit. Selain itu, orang yang terbaring sakit di tempat tidur selalu dihantui mimpi buruk sehingga membuat anggota keluarga yang merawatnya sedemikian khawatir. Akan tetapi, ketika si pesakit terbangun dari tidur, ia sama sekali tak dapat mengingat mimpi buruknya.
Semenjak rumah baru dibangun, keluarga ini mengalami situasi demikian secara berkelanjutan.
Beberapa hari lalu, giliran sang kepala keluargalah yang juga jatuh sakit.
Seorang teman laki-laki yang datang menjenguk, menggerutu, "Ini salah posisi!"
Keluarga si pesakit bertanya kepadanya apa dimaksud salah, kemudian didapatinya sang teman dari wilayah selatan itu menatap lurus ke arah sebuah pilar yang berada di tokonoma.
"Pasti ini masalahnya. Pilar ini terbalik."
Beberapa hari kemudian, pihak keluarga menjadi rada khawatir dengan perkataan teman laki-laki tersebut, sehingga mereka berkonsultasi dengan pembangun rumah. Tukang bangunan mengatakan bahwa tidak mungkin mereka memasang pilar secara terbalik, dan jika posisinya terbalik, mereka bersedia memperbaikinya secara cuma-cuma. Tukang bangunan pun datang untuk menginspeksi. Benar saja, pilar tersebut salah posisi dengan bagian akar yang menghadap ke langit-langit dan dahan yang menghadap ke lantai. Yang mengejutkan, akar-akar kecil tumbuh pada bagian yang dimasukkan ke dalam lantai. Sungguh di luar dugaan, karena setelah bertahun-tahun disimpan dalam kondisi dikeringkan, pilar tersebut masih mempertahankan vitalitas asli dari sebuah pohon.
Usai pilar tersebut diposisikan dari yang semula ke atas menjadi ke bawah, panas demam yang sebelumnya terus mengganjal pikiran keluarga ini pun secara ajaib hilang.
Setelah mendengar cerita ini, mestinya manusia berpikir dua kali untuk menganggap enteng pohon.
(Penerjemah : Owi-chan)
*Tokonoma adalah sebidang ruang kecil dalam rumah tradisional Jepang yang digunakan untuk memajang guci, ikebana, lukisan, atau barang pajangan lainnya.
Komentar
Posting Komentar